Gentarkan saja musuhmu, karena :
• Musuh tidak akan gentar jika engkau hanya duduk bersila mencukupkan diri dengan ilmu saja.
• Musuh tidak akan gentar jika engkau hanya menjadi ahli ibadah yang tidak menghiraukan keadaan saudaramu.
• Musuh tidak akan gentar jika engkau hanya mengajak manusia pada pendapatmu dan berlisan tajam pada yang di luar kelompokmu.
• Musuh tidak akan gentar jika engkau hanya mendakwahi manusia ke tauhid menurut tafsiranmu, yaitu "tauhid" yang menjadikan lisanmu tajam terhadap ulama dan ahli kiblat.
Musuhmu akan gentar :
• Ketika kalian mulai bersatu, merangkul satu sama lain serta tidak merasa diri paling benar.
• Ketika umat Islam kembali mendidik generasinya seperti didikan salafussholeh, yaitu didikan yang akan menghasilkan manusia-manusia seperti Khalid bin Walid, Qa'qa', Mutsanna, Shalahuddin Al Ayyubi, Sultan Al Fatih, Khairuddin Barbarosa, Zombie dan lainnya.
• Ketika umat Islam sudah mulai bersatu menggalang kekuatan untuk kembali membangun khilafah yang telah runtuh pada tahun 1924 lalu.
• Ketika umat Islam mengikuti sifat salafussholeh yang Allah gambarkan dalam surat Al Fath ayat 29, bahwa mereka keras terhadap orang kafir dan lembut terhadap orang mukmin, bukan sebaliknya.
Tanyakan pada sejarah tentang :
• Kejayaan umat Islam dahulu, apakah ia tercapai hanya mencukupkan diri dengan mengkaji kitab saja?
• Pahlawan mujahid yang "menjadikan" khilafah Islam menjadi bangsa terkuat pada masanya, apakah cukup dengan menghadiri ta'lim saja kemudian suka menyalahkan yang lainnya?
Jikalau seandainya kita mau insaf, sungguh jawabannya adalah bahwa mereka dididik untuk mempunyai ghirah terhadap agamanya. Tertanam dalam diri mereka jiwa perjuangan dan pantang mundur, bukan jiwa "Saluli" yaitu pengikut Abdullah bin Ubay bin Salul yang suka berpaling dari medan juang serta menggembosi perjuangan kaum muslimin. Hanya saja jika hati sudah tertutup dengan fanatik buta maka sulit menerima kebenaran dari yang lainnya.
Hadanallaahu wa iyyaakum
"Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan)".
(Al-Anfaal: 60).
🌼🌼🌼🌻🌻🌻
• Apakah anda pernah melaksanakan ibadah Haji?
dalam ibadah haji, lebih kurang 3 juta orang dari berbagai negara berkumpul di Arafah Mekah pada waktu yang hampir bersamaan.
Sebuah fenomena perkumpulan manusia terbanyak dalam waktu bersamaan berkumpul di satu titik. Dan sangat sulit terjadi dibelahan bumi mana pun. Kini fenomena itu terpecahkan, dengan sebuah gerakan bernama Aksi Bela Islam yang terjadi pada 2 Desember 2016 tahun kemarin di Jakarta. Dihadiri oleh lebih kurang 7 juta orang dari berbagai pelosok Nusantara. Peristiwa tersebut berhasil mencetak sebuah sejarah Shalat Jum'at terbesar dan Tabligh Akbar terbesar sepanjang sejarah umat islam. Serta telah menggores catatan indah tentang demonstrasi terdamai dan terbersih sepanjang sejarah manusia.
Akankah peristiwa bersejarah tersebut terulang kembali pada tanggal 2 Desember 2017 besok, Umat Islam Indonesia akan kembali berkumpul dan melaksanakan Tabligh Akbar serta melakukan 5 rangkaian shalat (Subuh, Dhuha, Dzuhur, Ashar, Magrib) dengan kehadiran jamaah terbesar sepanjang sejarah?
Anda ingin merasakan nikmatnya menjadi bagian sejarah :
• Shalat Subuh berjamaah terbesar sepanjang masa?
• Shalat Dhuha dengan kumpulan umat islam terbesar sepanjang masa?
• Shalat Dzuhur berjamaah terbesar sepanjang masa?*
• Shalat Ashar berjamaah terbesar sepanjang masa?
• Shalat Maghrib berjamaah terbesar sepanjang masa?
• Bagian dari Tabligh Akbar terbesar sepanjang masa?
Jika jawabannya adalah iya, maka mari kita rapatkan barisan untuk kembali datang pada reuni Akbar dan ramaikan kembali peristiwa 2 Desember (gerakan 212) untuk kebangkitan umat Islam.
🌼🌼🌼🌻🌻🌻🌺🌺🌺
Istiqomah dalam membela agama terhina, membela negara tertindas dan membela sesama yang terdzolimi 😢
Allahu akbar
Allahu akbar
Allahu akbar!!!
Untuk mengenang kembali darimana Gerakan 212 ini berasal dan kemana tujuan kita bergerak:
AL MAIDAH, INDONESIA DAN POSISI KITA : Sebuah Pertarungan Keimanan dan Pengkhianatan
• AL MAIDAH 50
Di mulai dengan penegasan Allah atas kebenaran hukum Islam :
"Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada (hukum) Allah bagi orang-orang yang yakin."
• AL MAIDAH 51
Dilanjutkan dengan peringatan Allah tentang komitmen keislaman seorang mukmin :
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim."
• AL MAIDAH 52
Adanya sekelompok orang munafik yang mengkhianati Allah :
"Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani), seraya berkata: "Kami takut akan mendapat bencana". Mudah-mudahan Allah akan mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya), atau sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu, mereka menjadi menyesal terhadap apa yang mereka rahasiakan dalam diri mereka."
• AL MAIDAH 53
Kesaksian mukmin atas pengkhianatan gerombolan munafikun bahwa mereka akan binasa :
"Dan orang-orang yang beriman akan mengatakan: "Inikah orang-orang yang bersumpah sungguh-sungguh dengan nama Allah, bahwasanya mereka benar-benar beserta kamu?" Rusak binasalah segala amal mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang merugi."
• AL MAIDAH 54
Peringatan Allah agar mukmin tetap istiqomah dalam perjuangan Islam :
"Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad dijalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), lagi Maha Mengetahui."
• AL MAIDAH 55
Janji pertolongan Allah atas orang-orang beriman. "Sesungguhnya penolong kamu hanyalah Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang yang beriman, yang mendirikan shalat dan menunaikan zakat, seraya mereka tunduk (kepada Allah)."
• AL MAIDAH 56
Janji Allah bagi kemenangan pejuang Islam.
"Dan barangsiapa mengambil Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman menjadi penolongnya, maka sesungguhnya pengikut (agama) Allah itulah yang pasti menang."
• AL MAIDAH 57
Penekanan Allah atas larangan memilih pemimpin yang menista agama Islam :
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil jadi pemimpinmu, orang-orang yang membuat agamamu jadi buah ejekan dan permainan, (yaitu) di antara orang-orang yang telah diberi kitab sebelummu, dan orang-orang yang kafir (orang-orang musyrik). Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman."
• AL MAIDAH 58
Penekanan Allah atas sifat pembangkang dan bodoh kaum kafir dan munafik :
"Dan apabila kamu menyeru (mereka) untuk (mengerjakan) sembahyang, mereka menjadikannya buah ejekan dan permainan. Yang demikian itu adalah karena mereka benar-benar kaum yang tidak mau mempergunakan akal".
• AL MAIDAH 59
Pentingnya terus dakwah dan berjuang, meskipun ditentang : Katakanlah:
"Hai Ahli Kitab, apakah kamu memandang kami salah, hanya lantaran kami beriman kepada Allah, kepada apa yang diturunkan kepada kami dan kepada apa yang diturunkan sebelumnya, sedang kebanyakan di antara kamu benar-benar orang-orang yang fasik."
• AL MAIDAH 60
Pentingnya ketegasan mengingatkan akan siksa Allah bagi para pembangkang agama .
"Katakanlah: "Apakah akan aku beritakan kepadamu tentang orang-orang yang lebih buruk pembalasannya dari (orang-orang fasik) itu disisi Allah, yaitu orang-orang yang dikutuki dan dimurkai Allah, di antara mereka (ada) yang dijadikan kera dan babi dan (orang yang) menyembah thaghut?". Mereka itu lebih buruk tempatnya dan lebih tersesat dari jalan yang lurus."
Selalu Istiqomah dalam membela agama terhina, membela negara tertindas dan membela sesama yang terdzolimi 😢
Allahu akbar
Allahu akbar
Allahu akbar!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar