Jumat, 15 September 2017

JANGAN BERHARAP APAPUN PADA JOKOWI TENTANG GENOSIDA ROHINGYA

Myanmar adalah Proxy (jangkar atau Imperialisme model baru) Negara Republik Rakyat Tiongkok. Salah satu sebabnya karena Myanmar kesulitan Bayar Hutang ke China. Yang membuka hubungan proxial dg China adalah Petinggi Militer Myanmar sendiri. Konsekuensi sebagai proxy adalah mirip atau bahkan sama dengan Negara Terjajah secara teritorial (imperialisme tempo dulu).

Indonesia di bawah Jokowi,  meski belum separah Myanmar, adalah Proxy China juga. Sehingga menyebabkan kebijakan Indonesia Tidak Mungkin bertentangan dgn kepentingan China.

Dalam hal kasus Genosida Rohingya, mungkinkah Pemerintah RI  berseberangan dengan China ?? Pasti tidak mungkin. Justru yang dilakukan adalah Mengamankan Kepentingan "Negara Juragan".

Jika kepentingan China adalah mengeruk Kekayaan alam di tanah Rakhine State, Myanmar, maka Indonesia juga harus mengamankan proyek tsb. Jika Myanmar (karena harus melayani China untuk mengeruk kekayaan alam di Rakhine) harus Menuntaskan Genosida terhadap Rohingya Muslims, maka Indonesia harus mendukung Genosida tersebut, minimal tidak menghalangi.

Jadi, wajar saja jika Pemerintah Indonesia selalu berada di Pihak Pemerintah Myanmar dalam kasus Genosida Muslim Rohingya. Tulisan Dubes RI untuk Myanmar di detik.com kemaren menjelaskan keberpihakan itu.

Karena itu, Anda jangan berharap apa pun pada Pemerintahan Jokowi dlm kasus Genosida Rohingya ini, karena posisinya sdh jelas berada di Pihak Pemerintah Myanmar..

Silahkan baca beritanya di
1. https://news.detik.com/read/2017/09/08/100654/3633773/10/dubes-ri-untuk-myanmar-buka-bukaan-soal-latar-belakang-krisis-rohingya
2. Motive Genosida Rohingya
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1286111511500244&id=100003042216114

3. Menuntaskan Genosida Untuk Imperialisme Baru Negara China.
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1283540795090649&id=100003042216114

4. Agenda Imperialisme di Balik Genosida Rohingya Muslims
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1282556411855754&id=100003042216114

5. Pernyataan Anies Baswedan ttg Desakan Utk Mencabut Nobel Perdamaian
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1280528548725207&id=100003042216114

6. Sikap Pemerintah RI yg Mengecam Mujahidin Rohingya
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1280946572016738&id=100003042216114

Tidak ada komentar:

Posting Komentar