Selasa, 12 September 2017

JANGAN HANYA BICARA SOAL PENCITRAAN

Yang mulia Jendral ;

Jangan cuma bicara dan pencitraan jendral. Kau ditugaskan untuk menjaga negara ini agar tidak hancur oleh 4 kelompok kekuatan (kristenisasi, syiah, komunis dan liberal). Kau bilang umat islam benteng terakhir NKRI.. lalu tugasmu apa jendral?
Lihat jendral.. ulama-ulama islam yang kau bilang sebagai benteng terakhir NKRI sudah dikebiri.

Ustad yang aktif dan getol menyuarakan tentang bahaya komunis dan Pergerakan kebangkitan komunis malah sudah dipenjara. Seorang Bambang Tri yang menulis buku tentang sang presiden bergenetik komunis pun malah sudah dipenjara.

Sekarang.. kau bilang kau sandarkan NKRI ini dari 7 serangan mega dahsyat kekuatan asing dan sekte sesat  kpd umat islam, sementara  ulama-ulama dan aktivis Islam dipenjara kau diam saja.

Giliran menderita bagiannya umat islam :

• Rezim ini memposisikan umat islam sebagai musuh karena sering mengkritisi penguasa dipandang sebagai musuh, kau diam saja.
• Tanah dan kebun sudah dikuasai aseng dan asing kau diam saja.
• Mematikan pribumi oleh dedengkot sang raja perusak ekonomi (economic hit man) dan kristenisasi secara masiv oleh kelompok red capitalism, kau diam saja.
• Biksu penyembah iblis botak kurap wiratu ancam membunuh umat islam indonesia kau diam saja..
• Negara Cina komunis mengancam NKRI kau diam saja.
• Kau sangat paham tentang hyper dangerous nya proxy dan assymetric war yang sudah membawa NKRI ini sudah di ujung tanduk seperti yang kau bilang, kau tetap diam saja.
• Kau tau bahwa rezim ini sudah sangat membahayakan NKRI, tapi kau diam saja.

Kau lebih tau dari kami siapa saja yang bergenetik komunis dan komprador di negeri ini sebenarnya..

Ah... sudah lah.. tanpamu aku juga bisa punya pasukan berpanji hitam pada saatnya nanti.. mereka saling mengasihi satu sama lain. Bara api akan tetap kami pegang walaupun tangan kami meleleh.. Jangan lah engkau seperti tarian Dhadak merak. Wajah harimau tapi berbulu merak.

@prb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar