Kamis, 19 Oktober 2017

MENGAPA INDONESIA TIDAK BISA TOLAK REKLAMASI?

Presiden Filipina saja berani tolak proyek reklamasi di negaranya, masak Indonesia tidak bisa. Jangan sampai hutang pada negara lain buat negara ini dengan menolak hal yang tidak benar dan tidak berpihak pada rakyat.

Jika ingin Indonesia makmur, cukup dengan menghukum mati para koruptor. Karena hasil korupsi itu semua jika dikumpulkan dari semua wilayah Indonesia itu bisa buat infrastruktur di Indonesia, pertahanan dan untuk subsidi bahan pangan untuk warga yang tidak mampu.

Kenapa tidak ada UUD hukuman mati pada koruptor ?
1. Alasan hak asasi manusia.
2. Takut senjata makan tuan.

Kasus narkoba dihukum mati karena merusak anak-anak generasi penerus bangsa. Kalau koruptor malah lebih parah bukan anak-anak saja yang gak bisa dapat haknya, ibu, bapak, kakek neneknya tunas bangsa pun jadi kena dampaknya. Karena hak mereka dikorupsi. Kasus mana yang lebih banyak merugikn negara??

Sisa anggaran APBD tiap tahun dilarang dihabiskan itu pun sisa APBD dari seluruh Indonesia bisa buat cicil hutang pada negara lain. Jika hal ini dikira kritikan yang tidak bisa diterima dan menghukumku, ini sudah bisa jadi bukti Indonesia akan sulit untuk maju.

Padahal orang yang bijak itu kritikan bukan suatu wujud kebencian tapi masukan untuk Indonesia ke depannya bisa lebih maju dan mandiri. Contoh ketergantungan Indonesia adalah perusahaan asing di Indonesia 2 saja yang tutup, banyak pengangguran.

Jangan sampai Indonesia yang kaya hasil buminya yang bisa mensejahterakan rakyatnya cuma jadi mitos saja. Ingat Indonesia sesungguhnya bukan milik kita, tapi kita pinjam pada anak cucu kita. Jika hasil bumi banyak dikuasahi negara asing, lalu setelah semuanya habis bagaimana anak cucu kita penerus bangsa ini ke depannya nanti sudah tidak ada yang disisakan buat mereka.

Apakah tanah tandus yang bisa kita berikan..??? Kebenaran nyata sesungguhnya Indonesia sudah dijajah ekonominya. Dengan banyak berita di Indonesia korupsi dan suap, intelijen negara lain bisa saja berpendapat bahwa korupsi dan suap adalah kelemahan indonesia yang mudah dikalahkan dengan memberi dana pinjaman yang suatu saat dimanfaat dari keuntungan memberi pinjaman tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar